Jakarta, CNBC Indonesia- Direktur Ashmore AM, Steven Satya Yudha menyebutkan bahwa pelaku pasar telah mengantisipasi potensi berlanjutnya kenaikan suku bunga acuan The FED.
Selain itu kondisi makro ekonomi domestik yang cukup kuat diharapkan mampu menjaga stabilitas dan daya tarik pasar keuangan Indonesia hadapi tekanan eksternal.
Sementara Ekonom Bahana TCW Investment Management, Emil Muhammad optimistis terhadap daya tahan pasar tahan keuangan domestik. Saat ini aset obligasi RI masih sangat menarik investor meski pasar saham masih menghadapi tantangan.
Sementara terkait tekanan sektor properti China, Steven memandang dampaknya relatif kecil ke Indonesia mengingat kondisi industri properti Tiongkok maupun RI jauh berbeda.
Lalu seperti apa dampak guncangan China hingga The Fed ke pasar domestik? Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Direktur PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk, Steven Satya Yudha dan Senior Economist PT Bahana TCW Investment Management, Emil Muhammad dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Rabu, 23/08/2023)
Quoted From Many Source