Ciptakan Nilai, Sampoerna Masuk Jadi 100 Perusahaan Terbesar

Jakarta, CNBC Indonesia – PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) yang pada genap memasuki usia 110 tahun, selalu berkomitmen untuk menciptakan nilai tambah ekonomi, termasuk melalui investasi jangka panjang di Indonesia. Sampoerna pun menempati peringkat 10 dalam daftar 100 perusahaan terbesar pada 2022.

Sampoerna juga senantiasa berkomitmen untuk menciptakan nilai jangka panjang yang berkelanjutan bagi para pemangku kepentingan utamanya konsumen dewasa, karyawan dan mitra usaha, serta masyarakat luas.

Presiden Direktur Sampoerna, Vassilis Gkatzelis, mengatakan investasi jangka panjang yang dilakukan perusahaan merupakan bukti kepercayaan atas iklim investasi dan usaha di Indonesia.

“Sampoerna terus mendorong penciptaan nilai tambah ekonomi dan sosial melalui peningkatan kapasitas riset, penyerapan tenaga kerja hingga pemberdayaan dan digitalisasi UMKM melalui Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) dan Sampoerna Retail Community (SRC) di bawah payung Sampoerna Untuk Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (28/8/2023).

Sebagai catatan, pada akhir 2022, Sampoerna mempekerjakan lebih dari 66.000 karyawan secara langsung dan tidak langsung, dan mengoperasikan 7 fasilitas produksi dan 38 fasilitas produksi bekerja sama dengan Mitra Produksi Sigaret (MPS).

Melalui perusahaan pemasok, Sampoerna juga secara konsisten menjalankan program kemitraan dengan 22.000 petani tembakau dan cengkih lokal untuk memastikan ketersediaan bahan baku berkualitas tinggi. Sampoerna dalam bentuk investasi lainnya juga telah meresmikan meresmikan fasilitas produksi untuk produk tembakau inovatif bebas asap dan ekspor perdana ke Asia Pasifik di Karawang, Jawa Barat pada awal 2023.

Fasilitas produksi ini menjadi yang pertama di Asia Tenggara dan ketujuh di dunia. Kemudian sejak Februari lalu, Sampoerna juga telah memperkenalkan inovasi terbaru berbasis sains dan teknologi paling mutakhir untuk produk tembakau inovatif bebas asap, yaitu IQOS ILUMA, melalui kelanjutan IQOS Club dengan peluncuran terbatas di 10 kota besar di Indonesia.

Vassilis mengatakan kiprah Sampoerna selama 110 tahun di Indonesia mengacu pada Prinsip Keberlanjutan yang telah mengadopsi kerangka kerja Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (Environment, Social, Governance/ESG).

Kinerja baik dan peran penting Sampoerna ini sukses menempatkan perusahaan pada daftar 100 perusahaan terbesar di Tanah Air versi Fortune. Daftar ini juga menempatkan Sampoerna pada peringkat 10 sebagai perusahaan dengan kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia, di mana market Cap HMSP menyentuh angkat Rp 109,92 triliun pada 2022.

Sebagai informasi, pada 2022 HMPS berhasil meningkatkan penjualan bersih senilai Rp 111,2 triliun, tumbuh 12,5% secara tahunan, dan laba bersih Rp 6,3 triliun.

[Gambas:Video CNBC]