Pemprov DKI Minta Gedung Tinggi di Jakarta Pasang Water Mist Guna Tekan Polusi Udara

Berita, Teknologi20 Dilihat

Jakarta: Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, Asep Kuswanto menyarankan semua pengelola gedung tinggi di Jakarta untuk memasang perangkat pompa bertekanan tinggi (water mist) dari atas gedung sebagai salah satu upaya untuk menekan polusi Jakarta.
 

Hal tersebut dikatakan Asep setelah ia melakukan uji coba water mist generator dari atas Gedung Pertamina di Jakarta Pusat pada Minggu, 27 Agustus 2023.
 

“Jadi kita melakukan penyemprotan dari atas gedung Pertamina dan di bawahnya langsung diukur dengan alat PM, 25. Itu ternyata bisa menurunkan kadar PM 2,5 yang ada di sekitaran gedung tersebut, alatnya dari KLHK” kata Asep di Jakarta mengutip dari Antara, Senin, 28 Agustus 2023.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Bukan hanya gedung milik negara, Asep juga meminta para pengelola gedung-gedung swasta bisa ikut memasang generator water mist agar penyemprotan air dari atas gedung bisa lebih merata.
 
Menurut Asep, penggunaan water mist generator jauh lebih efektif dibandingkan penyemprotan air di jalanan Jakarta. Berdasarkan pemaparan dari BRIN, selain mudah untuk dibuat, harga satu unit water mist generator juga berkisar sekitar Rp50 juta.
 
Terakhir, Asep mengatakan pihaknya juga akan melakukan pendataan dari sekitar 1.300 gedung-gedung tinggi di Jakarta untuk gedung yang mana saja yang mungkin paling tepat untuk uji coba water mist ini.
?
Nantinya, penyemprotan menggunakan water mist bisa dilakukan dua kali dalam sehari misalnya pukul 10.00 WIB atau 11.00 WIB, kemudian pada siang harinya pukul 14.00 WIB atau 15.00 WIB.
 


Sementara itu, Pejabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi juga ikut memerintahkan kepada pemilik gedung di Ibu Kota untuk memasang alat water mist.
 

“Saya minta ada beberapa gedung, terutama Pemda, Kementerian, dan BUMN untuk melakukan water mist,” kata Heru Budi Hartono.
 

Untuk mekanisme penggunaan water mist nya, Heru mengatakan bahwa semuanya masih perlu dikoordinasikan dan didiskusikan dengan kementerian terkait agar pelaksanaannya bisa lebih efektif.
 

“Jadi sudah bersepakat semuanya gedung tinggi di DKI Jakarta akan melakukan itu. Nanti waktu, misal satu hari berapa kali. Itu sedang kami bahas nih. Saya akan berdiskusi dengan Pak Menko dan seluruh jajaran kementerian terkait,” pungkasnya.

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(SUR)

Quoted From Many Source

Baca Juga  Asuransi Jiwa Jadi Beban Pertumbuhan Premi Industri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *